Jumat, 12 November 2010

HIDUP INI HARUS SEIMBANG

Kata adil atau seimbang sudah tidak asing lagi kita dengar. Namun, apakah kita sudah faham arti dari adil? Menurut para pakar adil adalah proporsional, maksudnya adalah menempatkan sesuatu pada tempatnya. Sepatu yang harganya mahal harus dipakai di kaki untuk alas kaki, sedangkan kopiah yang harganya jauh lebih murah tetap saja dipakai di kepala. Nah, itu disebut dengan adil.

Pertama, adil kepada diri sendiri. Setiap anggota tubuh kita mempunyai hak untuk kita penuhi. Salah satu contohnya adalah mata. Mata berfungsi untuk melihat. Namun, ia juga mempunyai hak untuk istirahat dengan cara tidur pada malam hari. Fikiran kita juga mempunyai hak untuk diisi dengan berbagai ilmu pengetahuan maka, manusia dituntut untuk belajar sepanjang masa. Perut juga haknya harus dipenuhi dengan makanan dan minuman yang baik dan halal serta sederhana. Halal maksudnya kita mengetahui betul tentang status makanan yang kita makan, halal ataukah haram, sehingga makanan yang terdapat dalam tubuh jelas kehalalannya. Sederhana di sini maksudnya adalah tidak berlebihan. Seperti yang diajarkan oleh rosulullah saw, beliau bersabda, “ makanlah sewaktu lapar dan berhentilah sebelum kenyang”. Dengan makan dan minum yang halal dan baik juga sederhana membantu organ pencernaan kita bekerja lebih baik dan optimal. Indra pendengaran juga harus dipenuhi haknya dengan diberi informasi yang baik dan benar. Tidak adil rasanya jika telinga kita diperdengarkan dengan berbagai macam gossip, ghibah, dll yang merupakan bukan hak bagi telinga.

Kedua, hak kepada keluarga. Mengurus keluarga bukan dengan sisa waktu yang ada, namun harus diberi waktu yang istimewa. Bagi yang belum menikah, mengurus keluarga dengan mengurus kedua orang tua, menyayangi, dan menghormati mereka. Walaupun orang tua sudah dewasa akan tetapi sebagai seorang anak yang berbakti haruslah memperhatikan mereka. Orang tua mempunyai hak diperhatikan dan diurus oleh anak-ankanya dengan berbagai cara. Bagi yang sudah menikah, mengurus istri dan anak harus waktu yang sudah direncanakan, bukan kebetulan ada waktu. Istri yang semakin lama semakin dewasa dan semakin memerlukan perhatian dan kasih sayang suami, anak-anak yang tumbuh besar dengan pemikiran yang berbeda, secara otomatis kasih sayang, perhatian yang kita berikan harus dengan cara yang berbeda pula.

Ketiga, hak kepada masyarakat. Masyarakat juga punya hak yang harus kita penuhi, diantaranya adalah dengan membantu bagi mereka yang membutuhkan; jangan ragu dan segan membantu. Bantulah maysarakat dan tetangga kita dengan kemampuan kita. Pererat silaturahmi juga salah satu cara memenuhi hak kepada masyarakat dan tetangga. Berkirim hadiah merupakan salah satu memenuhi hak masyarakat dan tetangga dengan tujuan menyambung tali silaturahmi.

Keempat, hak kepada tuhan. Manusia yang dicipatakan oleh tuhan dengan segala kelebihan dan kekurangannya, sudah sepantasnya berkewajiban memenuhi hak tuhan sebagai tanda terima kasih telah diberi kehidupan dengan berbagai nikmat yang sungguh luar biasa. Hak tuhan yang harus dipenuhi manusia adalah dengan menyembah dan beribadah kepada-Nya. Beribadah kepada tuhan harus dengan keikhlasan hati serta penghambaan yang penuh penghayatan. Tuhan tidak butuh akan ibadah kita, namun kitalah yang butuh dengan ibadah itu karena kita memerlukan pertolongan serta nikmat dari tuhan baik di dunia dan di akhirat. Penuhilah hak-hak tuhan, niscaya tuhan pun memenuhi hak kita.

Hak dan kewajiban haruslah seimbang. Jika hak dan kewajiban tidak seimbang, kehidupan yang dijalani serasa pincang tidak merasakan indah dan nikmatnya hidup. Berusaha keraslah melaksanakan kewajiban kita kepada diri sendiri, keluarga, masyarakat, dan tuhan niscaya hak-hak kita akan terpenuhi. Insya Alloh… amin…

Sukabumi, Nopember 2010

Penulis,

JALAL2.JPG

JALALUDIN ARMI

Kamis, 04 November 2010

BIOGRAFI BJ. HABIEBIE

A.   KELUARGA DAN PENDIDIKAN

Habibie merupakan anak keempat dari delapan bersaudara, pasangan Alwi Abdul Jalil Habibie dan R.A. Tuti Marini Puspowardojo. Alwi Abdul Jalil Habibie lahir pada tanggal 17 Agustus 1908 di Gorontalo dan R.A. Tuti Marini Puspowardojo lahir di Yogyakarta 10 November 1911. Ibunda R.A. Tuti Marini Puspowardojo adalah anak seorang spesialis mata di Yogya, dan ayahnya yang bernama Puspowardjojo bertugas sebagai penilik sekolah. B.J. Habibie adalah salah satu anak dari tujuh orang bersaudara.[1]

Prof. DR (HC). Ing. Dr. Sc. Mult. Bacharuddin Jusuf Habibie atau dikenal sebagai BJ Habibie (73 tahun) merupakan pria Pare-Pare (Sulawesi Selatan) kelahiran 25 Juni 1936. Habibie menjadi Presiden ke-3 Indonesia selama 1.4 tahun dan 2 bulan menjadi Wakil Presiden RI ke-7. Habibie merupakan “blaster” antara orang Jawa [ibunya] dengan orang Makasar/Pare-Pare [ayahnya]. B.J. Habibie menikah dengan Hasri Ainun Besari pada tanggal 12 Mei 1962, dan dikaruniai dua orang putra, yaitu Ilham Akbar dan Thareq Kemal.[2]

Dimasa kecil, Habibie telah menunjukkan kecerdasan dan semangat tinggi pada ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya Fisika. Selama enam bulan, ia kuliah di Teknik Mesin Institut Teknologi Bandung (ITB), dan dilanjutkan ke Rhenisch Wesfalische Tehnische Hochscule – Jerman pada 1955. Dengan dibiayai oleh ibunya,  R.A. Tuti Marini Puspowardoyo, Habibie muda menghabiskan 10 tahun untuk menyelesaikan studi S-1 hingga S-3 di Aachen-Jerman.

Berbeda dengan rata-rata mahasiswa Indonesia yang mendapat beasiswa di luar negeri, kuliah Habibie (terutama S-1 dan S-2) dibiayai langsung oleh Ibunya yang melakukan usaha catering dan indekost di Bandung setelah ditinggal pergi suaminya (ayah Habibie). Habibie mengeluti bidang Desain dan Konstruksi Pesawat di Fakultas Teknik Mesin. Selama lima tahun studi di Jerman akhirnya Habibie memperoleh gelar Dilpom-Ingenenieur atau diploma teknik (catatan : diploma teknik di Jerman umumnya disetarakan dengan gelar Master/S2 di negara lain) dengan predikat summa cum laude.

Pak Habibie melanjutkan program doktoral setelah menikahi teman SMA-nya, Ibu Hasri Ainun Besari pada tahun 1962. Bersama dengan istrinya tinggal di Jerman, Habibie harus bekerja untuk membiayai biaya kuliah sekaligus biaya rumah tangganya. Habibie mendalami bidang Desain dan Konstruksi Pesawat Terbang. Tahun 1965, Habibie menyelesaikan studi S-3 nya dan mendapat gelar Doktor Ingenieur (Doktor Teknik) dengan  indeks prestasi summa cum laude.

B.   PEKERJAAN DAN KARIR

Habibie pernah bekerja di Messerschmitt-Bölkow-Blohm, sebuah perusahaan penerbangan yang berpusat di Hamburg, Jerman, sehingga mencapai puncak karier sebagai seorang wakil presiden bidang teknologi. Pada tahun 1973, ia kembali ke Indonesia atas permintaan mantan presiden Suharto.

Sebelum memasuki usia 40 tahun, karir Habibie sudah sangat cemerlang, terutama dalam desain dan konstruksi pesawat terbang. Habibie menjadi “permata” di negeri Jerman dan iapun mendapat “kedudukan terhormat”, baik secara materi maupun intelektualitas oleh orang Jerman. Selama bekerja di MBB Jerman, Habibie menyumbang berbagai hasil penelitian dan sejumlah teori untuk ilmu pengetahuan dan teknologi dibidang Thermodinamika, Konstruksi dan Aerodinamika. Beberapa rumusan teorinya dikenal dalam dunia pesawat terbang seperti “Habibie Factor“, “Habibie Theorem” dan “Habibie Method“.

Ia kemudian menjabat sebagai Menteri Negara Riset dan Teknologi sejak tahun 1978 sampai Maret 1998. Sebelum menjabat Presiden (21 Mei 1998 - 20 Oktober 1999), B.J. Habibie adalah Wakil Presiden (14 Maret 1998 - 21 Mei 1998) dalam Kabinet Pembangunan VII di bawah Presiden Soeharto.

Ia diangkat menjadi ketua umum ICMI (Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia), pada masa jabatannya sebagai menteri.

Pada tahun 1968, BJ Habibie telah mengundang sejumlah insinyur  untuk bekerja di industri pesawat terbang Jerman. Sekitar 40 insinyur Indonesia akhirnya dapat bekerja di MBB atas rekomendasi Pak Habibie. Hal ini dilakukan untuk mempersiapkan skill dan pengalaman (SDM) insinyur Indonesia untuk suatu saat bisa kembali ke Indonesia dan membuat produk industri dirgantara (dan kemudian maritim dan darat). Dan ketika (Alm) Presiden Soeharto mengirim Ibnu Sutowo ke Jerman untuk menemui seraya membujuk Habibie pulang ke Indonesia, BJ Habibie langsung bersedia dan melepaskan jabatan, posisi dan prestise tinggi di Jerman. Hal ini dilakukan BJ Habibie demi memberi sumbangsih ilmu dan teknologi pada bangsa ini. Pada 1974 di usia 38 tahun, BJ Habibie pulang ke tanah air.  Iapun diangkat menjadi penasihat pemerintah (langsung dibawah Presiden) di bidang teknologi pesawat terbang dan teknologi tinggi hingga tahun 1978. Meskipun demikian dari tahun 1974-1978, Habibie masih sering pulang pergi ke Jerman karena masih menjabat sebagai Vice Presiden dan Direktur Teknologi di MBB.

Habibie mulai benar-benar fokus setelah ia melepaskan jabatan tingginya di Perusahaan Pesawat Jerman MBB pada  1978. Dan sejak itu, dari tahun 1978 hingga 1997, ia diangkat menjadi Menteri Negara Riset dan Teknologi (Menristek) sekaligus merangkap sebagai Ketua Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). Disamping itu Habibie juga diangkat sebagai Ketua Dewan Riset Nasional dan berbagai jabatan lainnya.

Ketika menjadi Menristek, Habibie mengimplementasikan visinya yakni membawa Indonesia menjadi negara industri berteknologi tinggi. Ia mendorong adanya lompatan dalam strategi pembangunan yakni melompat dari agraris langsung menuju negara industri maju. Visinya yang langsung membawa Indonesia menjadi negara Industri mendapat pertentangan dari berbagai pihak, baik dalam maupun luar negeri yang menghendaki pembangunan secara bertahap yang dimulai dari fokus investasi di bidang pertanian. Namun, Habibie memiliki keyakinan kokoh akan visinya, dan ada satu “quote” yang terkenal dari Habibie yakni :

“I have some figures which compare the cost of one kilo of airplane compared to one kilo of rice. One kilo of airplane costs thirty thousand US dollars and one kilo of rice is seven cents. And if you want to pay for your one kilo of high-tech products with a kilo of rice, I don’t think we have enough.” (Sumber : BBC: BJ Habibie Profile -1998.)

Kalimat diatas merupakan senjata Habibie untuk berdebat dengan lawan politiknya. Habibie ingin menjelaskan mengapa industri berteknologi itu sangat penting. Dan ia membandingkan harga produk dari industri high-tech (teknologi tinggi) dengan hasil pertanian. Ia menunjukkan data bahwa harga 1 kg pesawat terbang adalah USD 30.000 dan 1 kg beras adalah 7 sen (USD 0,07). Artinya 1 kg pesawat terbang hampir setara dengan 450 ton beras. Jadi dengan membuat 1 buah pesawat dengan massa 10 ton, maka akan diperoleh beras 4,5 juta ton beras.

Pola pikir Pak Habibie disambut dengan baik oleh Pak Harto.Pres. Soeharto pun bersedia menggangarkan dana ekstra dari APBN untuk pengembangan proyek teknologi Habibie. Dan pada tahun 1989, Suharto memberikan “kekuasan” lebih pada Habibie dengan memberikan kepercayaan Habibie untuk memimpin industri-industri strategis seperti Pindad, PAL, dan PT IPTN.

 

C.   MASA KEPRESIDENAN

Secara materi, Habibie sudah sangat mapan ketika ia bekerja di perusahaan MBB Jerman. Selain mapan, Habibie memiliki jabatan yang sangat strategis yakni Vice President sekaligus Senior Advicer di perusahaan  high-tech Jerman. Sehingga Habibie terjun ke pemerintahan bukan karena mencari uang ataupun kekuasaan semata, tapi lebih pada perasaan “terima kasih” kepada negara dan bangsa Indonesia dan juga kepada kedua orang tuanya. Sikap serupa pun ditunjukkan oleh Kwik Kian Gie, yakni setelah menjadi orang kaya dan makmur dahulu, lalu Kwik pensiun dari bisnisnya dan baru terjun ke dunia politik. Bukan sebaliknya, yang banyak dilakukan oleh para politisi saat ini  yang menjadi politisi demi mencari kekayaan/popularitas sehingga tidak heran praktik korupsi menjamur.

Tiga tahun setelah kepulangan ke Indonesia, Habibie (usia 41 tahun) mendapat gelar Profesor Teknik dari ITB. Selama 20 tahun menjadi Menristek, akhirnya pada tanggal 11 Maret 1998, Habibie terpilih sebagai Wakil Presiden RI ke-7 melalui Sidang Umum MPR. Di masa itulah krisis ekonomi (krismon) melanda kawasan Asia termasuk Indonesia. Nilai tukar rupiah terjun bebas dari Rp 2.000 per dolar AS menjadi Rp 12.000-an per dolar. Utang luar negeri  jatuh tempo sehinga membengkak akibat depresiasi rupiah. Hal ini diperbarah oleh perbankan swasta yang mengalami kesulitan likuiditas. Inflasi meroket diatas 50%, dan pengangguran mulai terjadi dimana-mana.

Pada saat bersamaan, kebencian masyarakat memuncak dengan sistem orde baru yang sarat Korupsi, Kolusi, Nepotisme yang dilakukan oleh kroni-kroni Soeharto (pejabat, politisi, konglomerat). Selain KKN, pemerintahan Soeharto tergolong otoriter, yang  menangkap aktivis dan mahasiswa vokal.

Dipicu penembakan 4 orang mahasiswa (Tragedi Trisakti) pada 12 Mei 1998, meletuslah kemarahan masyarakat terutama kalangan aktivis dan mahasiswa pada pemerintah Orba. Pergerakan mahasiswa, aktivis, dan segenap masyarakat pada 12-14 Mei 1998 menjadi momentum pergantian rezim Orde Baru pimpinan Pak Hato. Dan pada 21 Mei 1998, Presiden Soeharto terpaksa mundur dari jabatan Presiden yang dipegangnya selama lebih kurang 32 tahun. Selama 32 tahun itulah, pemerintahan otoriter dan sarat KKN tumbuh subur. Selama 32 tahun itu pula, banyak kebenaran yang dibungkam. Mulai dari pergantian Pemerintah Soekarno (dan pengasingan Pres Soekarno), G30S-PKI, Supersemar, hingga dugaan konspirasi Soeharto dengan pihak Amerika dan sekutunya yang mengeruk sumber kekayaan alam oleh kaum-kaum kapitalis dibawah bendera korpotokrasi (termasuk CIA, Bank Duni, IMF dan konglomerasi).

Soeharto mundur, maka Wakilnya yakni BJ Habibie pun diangkat menjadi Presiden RI ke-3 berdasarkan pasal 8 UUD 1945. Namun, masa jabatannya sebagai presiden hanya bertahan selama 512 hari. Meski sangat singkat, kepemimpinan Presiden Habibie mampu membawa bangsa Indonesia dari jurang kehancuran akibat krisis. Presiden Habibie berhasil memimpin negara keluar dari dalam keadaan ultra-krisis, melaksanankan transisi dari negara otorian menjadi demokrasi. Sukses melaksanakan pemilu 1999 dengan multi parti (48 partai), sukses membawa perubahan signifikn pada stabilitas, demokratisasi dan reformasi di Indonesia.

Pada era pemerintahannya yang singkat ia berhasil memberikan landasan kokoh bagi Indonesia, pada eranya dilahirkan UU Anti Monopoli atau UU Persaingan Sehat, perubahan UU Partai Politik dan yang paling penting adalah UU otonomi daerah. Melalui penerapan UU otonomi daerah inilah gejolak disintergrasi yang diwarisi sejak era Orde Baru berhasil diredam dan akhirnya dituntaskan di era presiden Susilo Bambang Yudhoyono, tanpa adanya UU otonomi daerah bisa dipastikan Indonesia akan mengalami nasib sama seperti Uni Soviet dan Yugoslavia.

Di bidang ekonomi, ia berhasil memotong nilai tukar rupiah terhadap dollar masih berkisar antara Rp 10.000 – Rp 15.000. Namun pada akhir pemerintahannya, terutama setelah pertanggungjawabannya ditolak MPR, nilai tukar rupiah meroket naik pada level Rp 6500 per dolar AS nilai yang tidak akan pernah dicapai lagi di era pemerintahan selanjutnya. Selain itu, ia juga memulai menerapkan independensi Bank Indonesia agar lebih fokus mengurusi perekonomian.

Salah satu kesalahan yang dinilai pihak oposisi terbesar adalah setelah menjabat sebagai Presiden, B.J. Habibie memperbolehkan diadakannya referendum provinsi Timor Timur (sekarang Timor Leste), ia mengajukan hal yang cukup menggemparkan publik saat itu, yaitu mengadakan jajak pendapat bagi warga Timor Timur untuk memilih merdeka atau masih tetap menjadi bagian dari Indonesia. Pada masa kepresidenannya, Timor Timur lepas dari Negara Kesatuan Republik Indonesia dan menjadi negara terpisah yang berdaulat pada tanggal 30 Agustus 1999. Lepasnya Timor Timur di satu sisi memang disesali oleh sebagian warga negara Indonesia, tapi disisi lain membersihkan nama Indonesia yang sering tercemar oleh tuduhan pelanggaran HAM di Timor Timur.

Kasus inilah yang mendorong pihak oposisi yang tidak puas dengan latar belakang Habibie semakin giat menjatuhkan Habibie. Upaya ini akhirnya berhasil dilakukan pada Sidang Umum 1999, ia memutuskan tidak mencalonkan diri lagi setelah laporan pertanggungjawabannya ditolak oleh MPR.

Pandangan terhadap pemerintahan Habibie pada era awal reformasi cenderung bersifat negatif, tapi sejalan dengan perkembangan waktu banyak yang menilai positif pemerintahan Habibie. Salah pandangan positif itu dikemukan oleh L. Misbah Hidayat Dalam bukunya Reformasi Administrasi: Kajian Komparatif Pemerintahan Tiga Presiden.[3]

Visi, misi dan kepemimpinan presiden Habibie dalam menjalankan agenda reformasi memang tidak bisa dilepaskan dari pengalaman hidupnya. Setiap keputusan yang diambil didasarkan pada faktor-faktor yang bisa diukur. Maka tidak heran tiap kebijakan yang diambil kadangkala membuat orang terkaget-kaget dan tidak mengerti. Bahkan sebagian kalangan menganggap Habibie apolitis dan tidak berperasaan. Pola kepemimpinan Habibie seperti itu dapat dimaklumi mengingat latar belakang pendidikannya sebagai doktor di bidang konstruksi pesawat terbang. Berkaitan dengan semangat demokratisasi, Habibie telah melakukan perubahan dengan membangun pemerintahan yang transparan dan dialogis. Prinsip demokrasi juga diterapkan dalam kebijakan ekonomi yang disertai penegakan hukum dan ditujukan untuk kesejahteraan rakyat. Dalam mengelola kegiatan kabinet sehari-haripun, Habibie melakukan perubahan besar. Ia meningkatkan koordinasi dan menghapus egosentisme sekotral antarmenteri. Selain itu sejumlah kreativitas mewarnai gaya kepemimpinan Habibie dalam menangani masalah bangsa. Untuk mengatasi persoalan ekonomi, misalnya, ia mengangkat pengusaha menjadi utusan khusus. Dan pengusaha itu sendiri yang menanggung biayanya. Tugas tersebut sangat penting, karena salah satu kelemahan pemerintah adalah kurang menjelaskan keadaan Indonesia yang sesungguhnya pada masyarakat internasional. Sementara itu pers, khususnya pers asing, terkesan hanya mengekspos berita-berita negatif tentang Indonesia sehingga tidak seimbang dalam pemberitaan.

Habibie merupakan presiden RI pertama yang menerima banyak penghargaan terutama di bidang IPTEK baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Jasa-jasanya dalam bidang teknologi pesawat terbang mengantarkan beliau mendapat gelar Doktor Kehormatan (Doctor of Honoris Causa) dari berbagaai Universitas terkemuka dunia, antara lain Cranfield Institute of Technology dan Chungbuk University.

D.   PASCA KEPRESIDENAN

Setelah ia turun dari jabatannya sebagai presiden, ia lebih banyak tinggal di Jerman daripada di Indonesia. Tetapi ketika era kepresidenan Susilo Bambang Yudhoyono, ia kembali aktif sebagai penasehat presiden untuk mengawal proses demokratisasi di Indonesia lewat organisasi yang didirikannya Habibie Center.

Dibandingkan dengan para mantan presiden sebelum era Susilo Bambang Yudhoyono, Habibie memperoleh nama harum di kalangan generasi muda pasca reformasi. Hal ini disebabkan bahwa ia mungkin adalah satu-satunya presiden dalam sejarah yang memegang negara yang mengalami disintergrasi parah, birokrasi yang bobrok dan militer yang mentalnya rendah tapi berhasil menyelamatkan negara tersebut dan memberi fondasi baru yang kokoh bagi penerusnya. Memang pada masa Habibie Indonesia harus melepas Timor Timur, tetapi ia berhasil mempertahankan wilayah eks Hindia Belanda tetap bersatu dalam Republik Indonesia.

E.   KARYA HABIEBIE

  • Proceedings of the International Symposium on Aeronautical Science and Technology of Indonesia / B. J. Habibie; B. Laschka [Editors]. Indonesian Aeronautical and Astronautical Institute; Deutsche Gesellschaft für Luft- und Raumfahrt 1986
  • Eine Berechnungsmethode zum Voraussagen des Fortschritts von Rissen unter beliebigen Belastungen und Vergleiche mit entsprechenden Versuchsergebnissen, Presentasi pada Simposium DGLR di Baden-Baden,11-13 Oktober 1971
  • Beitrag zur Temperaturbeanspruchung der orthotropen Kragscheibe, Disertasi di RWTH Aachen, 1965
  • Sophisticated technologies : taking root in developing countries, International journal of technology management : IJTM. - Geneva-Aeroport : Inderscience Enterprises Ltd, 1990
  • Einführung in die finite Elementen Methode,Teil 1, Hamburger Flugzeugbau GmbH, 1968
  • Entwicklung eines Verfahrens zur Bestimmung des Rißfortschritts in Schalenstrukturen, Hamburger Flugzeugbau GmbH, Messerschmitt-Bölkow-Blohm GmbH, 1970
  • Entwicklung eines Berechnungsverfahrens zur Bestimmung der Rißfortschrittsgeschwindigkeit an Schalenstrukturen aus A1-Legierungen und Titanium, Hamburger Flugzeugbau GmbH, Messerschmitt-Bölkow-Blohm GmbH, 1969
  • Detik-detik Yang Menentukan - Jalan Panjang Indonesia Menuju Demokrasi, 2006 (memoir mengenai peristiwa tahun 1998)

F.    REFERENSI

Makka, Makmur.A, The True Life of HABIBIE Cerita di Balik Kesuksesan, PUSTAKA IMAN, 2008

http://kepustakaan-presiden.pnri.go.id/biography/index.asp?presiden=habibie

 Reformasi Administrasi: Kajian Komparatif Pemerintahan Tiga Presiden

Suryo B. Sulistyo.1999."Kebijakan ekonominya mengandalkan kekuatan pasar", dalam Badaruddin et.al. Kepemimpinan BJ. Habibie. Visi, Misi, dan Stategi, Jakarta: Yayasan Bina Profesi dan Wirausaha

BJ Habibie.2006. Detik-Detik yang Menentukan. THC Mandiri : Jakarta (recommended)

A. Makmur Makka. A True Life of Habibie. Pustaka Iman : Bandung (recommended)

BJ Habibie – Biografi Tokoh Indonesia

Wikiepedia – BJ Habibie Profile

Rabu, 27 Oktober 2010

Kiat Menumbuhkan Rasa Percaya Diri

          Kepercayaan diri merupakan salah satu faktor yang dapat membawa seseorang pada kesuksesan. Namun dalam kenyataannya untuk memperoleh hal tersebut bukanlah persoalan yang mudah. Tak dapat dipungkiri kita semua pasti pernah mengalami rasa tak percaya diri sesekali waktu. Adakalanya agak sulit untuk membangkitkan kembali rasa percaya diri itu sewaktu kita sedang membutuhkan. Sebenarnya ada latihan sederhana yang dapat dipraktekkan untuk mendapatkan rasa percaya diri Anda agar kembali ke jalurnya secepat mungkin saat dibutuhkan.Untuk itu berikut adalah langkah yang dapat ditempuh untuk mulai menumbuhkan raca percaya diri.

Pertama yang harus anda lakukan adalah mencari waktu luang yang cukup untuk melihat apa yang anda miliki. Muhasabah diwaktu-waktu hening merupakan waktu yang tepat untuk melihat siapa diri anda, kemana tujuan hidup anda, dan anda harus yakin bahwa diri kita ini menarik dan mempunyai banyak sisi positif.

Dengan hati dan pikiran yang tenang buatlah semacam daftar yang berisi kemampuan atau keahlian yang unik. Misalnya anda pandai menggambar, menulis, membaca, berjalan cepat atau keahlian/kelebihan lain yang mungkin tidak semua orang dapat melakukannya sebaik anda. Tidak usah berpikir hal-hal besar, hal sederhana pun jika dilatih terus-menerus akan menjadi nilai yang sangat berharga yang patut dibanggakan. Jangan lupa juga untuk mensyukuri apa yang anda miliki. Karena mungkin tidak semua orang seberuntung anda. Misalnya saja dalam hal kesehatan, banyak orang harus berjuang melawan penyakit tertentu, sedangkan anda tidak. Intinya anda harus mengembangkan sisi positif dalam diri. Ingat pula kejadian-kejadian yang membuat anda merasa bangga, kalau ini sudah dilakukan maka anda telah selangkah lebih maju menjadi orang yang penuh percaya diri.

Kedua, pikirkan rencana dan mimpi-mimp yang belum terwujud. Jika anda merasa sulit untuk menemukan atau merasa sudah meraih semua mimpi, cobalah berpikir untuk merambah ke bidang-bidang yang belum pernah disentuh atau mencari sesuatu yang bisa membuat anda lebih bahagia bersama orang yang dicintai.

Sebaliknya, jika anda merasa ada begitu banyak mimpi yang belum tercapai, segera bangun berdiri dan buat rencana matang untuk mengejarnya. Untuk bisa mencapai mimpi ini mungkin membutuhkan waktu lama. Tapi jangan khawatir, memiliki rencana dan mengatur strategi untuk mengejar mimpi merupakan satu hal yang akan membuat hidup menjadi lebih bermakna. Jangan lupa untuk sesekali melakukan kilas balik untuk mengetahui sampai sejauh mana perkembangan yang telah dilalui, mungkin anda akan kaget melihat hasilnya nanti.

Perhatikan Postur Tubuh - Mungkin kedengarannya ini tak memiliki hubungan dengan rasa percaya diri yang kita bicarakan ini, tetapi sebenarnya bagaimana sikap duduk atau berdiri Anda, mengirimkan pesan tertentu pada orang-orang yang ada di sekekliling Anda. Jika pesan tersebut memancarkan rasa percaya diri, Anda akan mendapatkan tanggapan positif dari orang lain dan tentu saja ini akan memperbesar rasa percaya diri Anda sendiri. Jadi mulai perhatikan sikap duduk dan berdiri untuk menunjukan Anda memiliki rasa percaya diri.

Bergaulah Dengan Orang-Orang Yang Memiliki Rasa Percaya Diri Dan Berpikiran Positif - Lingkungan membawa pengaruh besar pada seseorang. Jika Anda terus menerus berbaur dengan orang yang memiliki rasa rendah diri, pengeluh dan pesimis, seberapa besarpun percaya diri yang Anda miliki, perlahan tapi pasti akan pudar dan terseret mengikuti lingkungan Anda. Sebaliknya, jika Anda dikelilingi orang-orang yang penuh kebahagiaan dan percaya diri, makan akan tercipta pula atmosfir positif yang membawa keuntungan bagi diri Anda.

Latihan - Kapanpun Anda ingin merasakan rasa percaya diri, kuncinya adalah latihan sesering mungkin. Bahkan Anda dapat membawanya dalam tidur. Dengan kemampuan yang terlatih, Anda tak akan kesulitan menampilkan rasa percaya diri kapanpun itu dibutuhkan.

Kepercayaan diri adalah sesuatu yang anda sendiri yang bisa meraihnya, bukan orang lain. Untuk itu tetap semangat, sabar dan terus berdoa menjadi sesuatu yang tidak boleh dilupakan. Allah ta’ala suka kepada orang yang percaya diri, dengan percaya diri yang tidak berlebihan akan menjadikan hidup ini bahagia dan sukses. Tutup semua jalan yang menjadikan anda tidak percaya diri… lawan dari percaya diri adalah rendah diri, orang yang inferior adalah orang yang tidak bahagia, sebab orang semacam ini akan tersiksa dengan kelemahan-kelemahan yang ada pada dirinya. Semua orang mempunyai kelemahan, akan tetapi percayalah bahwa kita mempunyai banyak sesuatu yang unik yang orang lain tidak mempunyainya. Fokuslah pada potensi diri anda, lalu perhatikan apa yang terjadi. Suskses selalu….. (ASP – Karier Kompas Rabu 19 November 2008).

                                                                             SUKABUMI, 25 SEPT 2010

                                                                             

                                                                             JALALUDIN ARMI


Minggu, 26 September 2010

GENARASI CIKAL

Bening hatimu hai anakmu

Wajahmu memancarkan sinar ilahi

Ku tatap dengan sepenuh hati

Hati untuk memberi yang terbaik

Ayahmu menangis

Lihat kau menangis

Ibumu bahagia

Saat kau tertawa

Aku yang menjadi saksi terharu tak tentu

Bahagia atau sedih, aku tak tahu

Ya, karenamu hai bayi …

Generasi cikal mulai muncul

Doaku untukmu

Sejatinya kau jadi penerus

Pembela tanah air, dan keluargamu…

Doaku di nadimu

Jadilah wanita yang penuh ambisi

BAYANGAN

Bayanganmu s’lalu kutemui

Tak kenal tempat, tak kenal waktu

Hitam legam hidup ini

Indah bersinar saat kurasa bayangmu

Pikiranku tak tentu

Hingga aku tak sadar

Aku hidup bersama bayangan

S’lalu datang tak pergi juga

Ya, Allah tolonglah aku

Belum jelas s’mua masa depan aku

Siapa yang menjadi sahabat sejatiku?

Yang datang ketika berurai air mata

Ku mencoba mencari jalan

Ke delapan penjuru dunia

Sampai kejenuhan masuk dalam dada

Dalam pencarian sejatinya cinta

Cintaku, sayangku, kasihku

Berilah kesempatan bagiku

Mencurahkan s’muanya tentangmu

Menjadi pahlawan yang agung bagimu

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Top Web Hosting | manhattan lasik | websites for accountants